25/05/17

cek tekanan darah sendiri dirumah,mengurangi resiko hipertensi loh...

Sebagai ibu rumah tangga, saya jelas bertanggung jawab penuh atas kesehatan suami, dan ketiga anak saya. Saya selalu berusaha semaksimal mungkin memastikan mereka dalam keadaan senantiasa sehat. Tapi ternyata ada satu hal yang luput dari perhatian saya, yaitu soal hipertensi. Jujur,selama ini saya agak meremehkan hal ini, " toh kami masih muda... Masa iya kena hipertensi sih..." itu yang selalu ada dalam pemikiran saya... Dan ternyata pemikiran saya itu tidak sepenuhnya benar...

Tingkat resiko terkena hipertensi memang akan semakin meningkat seiring dengan bertambahnya usia seseorang, tapi bukan berarti kalangan muda tidak memiliki resiko sama sekali... Terlebih bila mengingat gaya hidup masyarakat jaman sekarang yang berubah dengan cepat termasuk pola makannya, dan sudah menjadi gaya hidup yang tidak sehat jelas menyebabkan masyarakat memiliki resiko mengidap hipertensi lebih besar,bahkan sejak usia muda.

Hipertensi atau tekanan darah tinggi sering disebut sebagai " The silent killer " atau " pembunuh diam diam", karena meski hipertensi ini bertanggung jawab aatas 13% dari kematian di seluruh dunia, hipertensi ini tidak memiliki gejala. Apabila tidak segera diobati dan dikontrol secara rutin, hipertensi dapat menyebabkan penyakit jantung,ginjal dan stroke. Sayangnya karena rendahnya kesadaran masyarakat tentang hipertensi, meski setiap tahunnya 10 juta orang diseluruh dunia meninggal karena hipertensi, hanya setengah dari pengidap hipertensi yang meninggal tersebut yang menyadari bahwa mereka terkena hipertensi. Sisanya meninggal tanpa tau sama sekali bahwa sebab dasar kematian mereka adalah hipertensi. Kebanyakan dari mereka terlalu mengangap remeh soal hipertensi ini, dan hanya mengukur tekanan darahnya saat sudah terpapar beberapa penyakit saja, hal inilah yang mendorong PT Omron HealthCare Indonesia dan Indonesian Society of Hipertension ( InaSH) untuk mendorong masyarakat, terutama kaum muda, agar lebih meningkatkan kesadarannya akan bahaya penyakit hipertensi dalam program mengukur tekanan darah jutaan orang didunia selama program " May Measurement Month 2017 "




Dalam konferensi pers yang digelar pada 22 mei 2017 di hotel fairmont jakarta, Yoshiaki Nishiyabu,selaku marketing manager PT Omron Health Care Indonesia,menjelaskan bahwa hipertensi merupakan faktor risiko penyakit jantung dan pembuluh darah. Oleh karena itu, masyarakat, termasuk kalangan muda, perlu menyadari akan bahaya hipertensi dan cara pencegahannya agar tubuh masyarakat indonesia tetap sehat. Karena tubuh yang sehat berawal dari jantung yang sehat, dan jantung yang sehat dimulai dengan memonitor kesehatan jantung secara teratur, diikuti dengan diet seimbang dan rutin berolahraga. Itulah alasan mengapa PT Omron Healthcare Indonesia bercita cita soal Project Zero, yang artinya tak ada lagi insiden serangan jantung dan stroke, sehingga akan terbentuk generasi zero, generasi yang peduli dengan kesehatannya,hidup lebih sehat dan berumur lebih panjang.

Yoshiaki Nishiyabu, Marketing manager Omron


Omron mengajak masyarakat bertanggung jawab atas kesehatan diri sendiri dirumah masing masing dengan menggunakan teknologi pengukuran tekanan darah yang akurat dan dapat digunakan oleh masyarakat awam. Teknologi ini akan mempermudah untuk mengontrol kesehatan mereka secara lebih baik, termasuk memeriksa tekanan darah secara rutin dirumah. Bahkan belum lama ini PT Omron Healthcare Indonesia meluncurkan alat pengukur tekanan darah digital HEM-7280T yang memungkinkan kita sebagai penggunanya memonitor data tekanan darah kita melalui aplikasi Omron Connect yang dapat diinstal langsung pada android kita, sehingga memudahkan kita mengumpulkan data tekanan darah kita serta membantu dokter mengevaluasi data tekanan darah tersebut.


Dengan adanya alat pengukur tekanan darah yang bisa digunakan oleh masyarakat awam ini, Omron berharap alat ini bisa ada disetiap rumah di Indonesia agar kita bisa dengan rutin mengecek tekanan darah kita sehingga bisa terhindar dari penyakit penyakit berbahaya yang disebabkan oleh hipertensi.

Alhamdulillah, saya dan keluarga sudah memiliki alat pengukur tekanan darah Omron, jadi sekarang kami bisa secara rutin mengecek tekanan darah sendiri dirumah... Insya Allah tekan darah keluarga kami akan dapat lebih terkontrol.
Yuk rutin cek tekanan darah sendiri di rumah.... ðŸ˜„

5 komentar:

  1. Jangan sampai kena hipertensi salah satunya mengatur pola hidup sehat :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bener banget tuh mbak..
      Jangan sampe deh kena hipertensi... Mencegah lebih baik daripada mengobati yaaa...

      Hapus
  2. Mrmang masyarakat harus benar-benar peduli dan bertanggung jawab dengan pola hidup sehat

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yup... Kalau bukan kita sendiri yang peduli dengan kesehatan sendiri terus siapa lagi... :)

      Hapus
  3. Mrmang masyarakat harus benar-benar peduli dan bertanggung jawab dengan pola hidup sehat

    BalasHapus