Adakah yang sama denganku, selalu merasa gemas
bukan kepalang tiap kali melihat kompetisi masak di salah satu channel TV
nasional itu? Jujur, itulah yang aku alami, rasanya pengen terjun langsung ke
dapur dan membantu sang peserta kompetisi. Gemas banget tiap kali melihat para
peserta melakukan kesalahan-kesalahan kecil yang sebenarnya bisa lebih di-minimalisir.
Iya nggak sih?
Tenang, kalau merasa gemas seperti itu masih
wajar kok, karena posisi nya kita memang hanya jadi penonton saja. Lain hal
jika benar-benar menjadi ‘pemain’ atau orang yang ikut dalam kompetisi
tersebut. Sensasi nya jelas beda. Tak semua orang mampu bekerja di bawah
tekanan loh. Itulah yang akhirnya aku pahami ketika berkesempatan mengikuti
challenge serupa yang diadakan saat Blogger Gathering bersama House Kari ala
Jepang beberapa waktu lalu.
Iyes, event blogger gathering kali ini memang
memiliki konsep yang berbeda dengan event-event lain yang pernah kudatangi.
Salut sih ama panitia dari House Kari ala Jepang yang bisa memberikan
pengalaman beda seperti ini. Kalau biasanya pada event lain, kami hanya duduk
dan mendengarkan paparan materi dari narasumber, di event ini kami justru
diajak seru-seruan sepanjang acara. Saking serunya, sampai tak terasa kalau
event ini berlangsung cukup lama, hampir 5 jam euy.
Sebelum melakukan Challenge memasak ini, Chef
Theo mendemokan cara memasak Daging plus kroket kuah kari nya, step by step.
Bahkan disela-sela demo nya, beliau pun tak ragu membagikan beberapa tips
memasak pada para peserta nya. Sepanjang demo tersebut, para peserta lain,
termasuk aku, terus mengangguk-angguk, tanda mengerti apa yang beliau ajarkan
pada kami.
Harusnya jelas tidak ada masalah bukan? Toh
sudah dicontohkan terlebih dahulu oleh beliau. Tapi fakta di lapangan tidak
demikian, hehehe. Begitu panitia mulai menghitung mundur waktu 15 menit yang
diberikan, semua contoh pun buyar seketika. Catatan yang aku buat sepanjang
demo tadi pun tak sempat aku lirik.
Alhasil bisa ditebak, sebagian dari masakan
kami ya benar-benar ala kadarnya banget. Ada yang dagingnya masih belum terlalu
matang, ada yang kentangnya masih belum halus, dan masih banyak lagi. Namun ada
hal menarik, satu-satunya yang tidak gagal di piring semua peserta adalah kuah
kari nya. Padahal, aku sendiri pun baru pertama kali memasak kuah kari, kok
bisa sih?
House Kari ala Jepang, Rahasia Anti Gagal Membuat Kari
Rahasianya adalah karena semua peserta menggunakan
Curry Roux dari House Kari ala Jepang yang membuat masak kari jadi super
simpel. Serius, membuat kuah kari pakai House Kari ala Jepang ini memang
benar-benar simpel bin mudah. Hanya tinggal memasukkan Curry Roux nya ke air
mendidih dan tunggu mengental saja. Jadi deh
kuah kari nya. Segampang itu.
Meski proses pembuatan kuah kari ini mudah
banget, tapi tak mempengaruhi rasa yang dihasilkan. Rasanya otentik kari Jepang
banget. House Kari ala Jepang ini memang ‘dibawa’ langsung oleh House Foods
yang merupakan perusahaan produsen makanan ternama penguasa pangsa pasar
penjualan kari di Jepang.
For your information, House Kari ala Jepang ini
sudah ada di Indonesia sejak 2016. Sesuai dengan pasar di Indonesia yang mayoritas
muslim, House Kari ala Jepang pun telah mengantongi serifikat Halal dari LPPOM
MUI. House Kari ala Jepang bersertifikat halal ini juga dipasarkan di
Singapura, Malaysia, dan Dubai.
Salah satu keistimewaan Kari Jepang yang paling
aku suka adalah karena tidak mengandung santan dan dengan rasa yang mild,
sehingga bisa dinikmati oleh seluruh anggota keluarga. O iya, Hous Kari ala
Jepang ini juga cocok digunakan untuk berbagai menu masakan lain loh, seperti
Iga Bakar Kari, Snadwich Kari, dan masih banyak lagi. Pokoknya hanya tinggal
dikreasikan sesuai selera saja.
Nah buat yang udah ga sabar mau coba masak kari
menggunakan House Kari ala Jepang ini, bisa langsung cari aja di distributor
utamanya atau, di supermarket di Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, Makassar dan
Manado, serta beberapa situs belanja online di Indonesia. Untuk info
selengkapnya seputar House Kari ala Jepang juga bisa didapatkan melalui akun
instagram @dapurkarialajepang.
0 comments:
Posting Komentar