29/12/19

Oi Pertamina Enduro Matic 10W30, Andalan 'Teman Jalan' ku




Desember memang akan segera berakhir dan januari siap menggantikannya, tapi kisah pilu yang pernah hadir di bulan ini selalu aku ingat tiap tahunnya. Aahhh mungkin aku saja yang sedikit lebay dan baper, tapi jujur aku masih belum bisa melupakan kejadian di bulan Desember beberapa tahun lalu itu. Kejadian saat motor matic kesayanganku raib begitu saja di dalam rumah saat aku tertidur lelap.

Aku tak peduli dibilang baper atau apapun istilahnya, yang kutau sampai detik ini aku masih belum bisa mengikhlaskan kehilangan itu. Bukan karena nilai materi dari motor tersebut yang belum aku ikhlaskan, tapi karena aku sudah menganggapnya sebagai rekan kerja yang selalu siap mengantarku kemanapun. Sekedar info, aku termasuk orang yang mudah mabuk saat berkendara menggunakan mobil, jadi wajar jika motor lah yang selalu dapat kuandalkan sebagai alat transportasi.

Saking sayangnya dengan motor matic tersebut, aku yang bisa dibilang amat awam di dunia otomotif ini sampai rela belajar sedikit-sedikit tentang bagaimana cara merawat motor matic itu. Tidak sampai menjadi seorang yang ahli di dunia otomotif sih, tapi paling tidak aku paham bagaimana cara terbaik memperlakukan ‘teman jalan’ ku itu agar bisa lebih aman dan nyaman saat digunakan.

Masih jelas dalam ingatanku saat pertama kali melakukan service rutin di salah satu bengkel resmi dekat rumah. Kaka mekaniknya sampai terlihat agak kewalahan dengan pertanyaanku seputar mesin motor dan perawatannya, hehehe. Tapi justru dari pertanyaan-pertanyaanku pada kaka mekanik itu, aku jadi sedikit paham kalau ternyata perawatan untuk motor matic dan manual amat jauh berbeda.

Perbedaan yang paling ketara adalah pada penggunaan oli atau pelumasnya. Kalau pada motor manual, oli tersebut hanya berfungsi sebagai pelumas mesin saja, tidak demikian dengan oli pada motor matic yang ternyata juga berfungsi untuk melumasi perpindahan gigi transmisi. Satu hal yang aku garis-bawahi dari penjelasan si kaka mekanik saat itu adalah, pemilihan oli yang tepat ini amat berpengaruh terhadap kinerja dari mesin motor matic itu sendiri.

Berbekal info inilah akhirnya aku pun tak mau main-main soal penggunaan oli yang benar untuk motor matic kesayanganku itu.  Ada beberapa pilihan oli yang ditawarkan padaku, namun aku terlanjur jatuh hati pada Oli Pertamina Enduro Matic 10W30. Alasannya tak lain adalah karena oli ini merupakan keluaran langsung dari Pertamina yang menurutku masih merajai dunia tersebut.


pic : Shopee


Awalnya benar-benar sesimpel itu saja alasan pemilihan oli motor terbaik untuk motor matic kesayanganku, tapi setelah memakai Oli Pertamina Enduro Matic 10W30 ini aku tak pernah menyesali keputusan tersebut. Bagaimana mau menyesalinya jika kinerja dari motor matic ku malah jadi lebih bagus lagi…? Ya, setelah menggunakan nya, motor matic kesayanganku terasa lebih enak saat dikendarai.

Hal pertama yang kurasakan adalah suara motorku itu jadi terdengar lebih halus dari biasanya. Kehalusan suara ini terlihat jelas saat aku hanya memacu nya di kecepatan di bawah 30km/jam. Bagi yang biasa menggunakan motor matic pasti paham deh, kalau biasanya suara motor memang akan lebih halus jika kita mengendarainya sedikit mengebut. Nah setelah menggunakan Oli dari Pertamina ini suara motorku itu terasa lebih halus meski dalam kecepatan yang tidak seberapa itu.

Sayangnya, saking bagusnya Oli Pertamina Enduro Matic 10W30 ini, banyak yang memalsukan keaslian produk tersebut. Oleh karena itu, aku menyarankan pada kalian semua untuk selalu membelinya di tempat-tempat terpercaya seperti di pertamina market yang ada di SPBU misalnya. Jangan sampai niat hati merawat ‘si kesayangan’ malah berujung fatal.

By the way, meski sampai sekarang aku belum bisa mengikhlaskan hilangnya motor kesayanganku itu, Alhamdulillah aku sudah mendapat gantinya lagi, sebuah motor matic bermerk sama. Tak jauh berbeda dengan motor matic ku sebelumnya, aku juga benar-benar memperhatikan perawatan rutin bulanan dan pastinya tetap mengandalkan Oli Pertamina Enduro Matic 10W30 sebagai oli untuk si kesayangan.

Nah, kalian sendiri bagaimana teman…? Punya pengalaman menarik seputar perawatan ‘teman jalan’mu juga kah…? Share yuk di kolom komnetar…

0 comments:

Posting Komentar