16/04/20

Tangani Luka #GakPakePerih…? Cek Caranya di sini...


Tangani Luka Gak Pake Perih


Buat sebagian besar perempuan, bekas luka itu sering dianggap sebagai ‘aib’, apalagi kalau ada di tempat-tempat yang mudah terlihat oleh orang lain, seperti area wajah, tangan dan kaki. Jujur, aku sendiri pun begitu, bawaannya selalu panik tiap kali ada luka, bukan karena ga kuat menahan rasa sakitnya, tapi justru lebih memikirkan bekas luka yang timbul setelahnya. Saking khawatirnya terhadap sang bekas luka itu, biasanya aku sudah mempersiapkan skincare khusus untuk menghilangkan bekas nya meski luka tersebut belum sembuh.

Prinsip ‘sedia payung sebelum hujan’ yang aku terapkan ini jelas tidak salah, namun masih belum tepat, karena ternyata jika kita bisa melakukan penanganan yang tepat pada saat terjadi luka, maka kita pun bisa meminimalisir dampak bekas luka yang timbul karenanya. Dengan begitu, kita tidak perlu lagi menyiapkan skincare khusus untuk bekas luka tadi.

Sayangnya, ada begitu banyak mitos tentang penanganan luka yang kurang tepat dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Beberapa waktu yang lalu, aku bahkan sempat membuat sebuah kuesioner di instagram story ku mengenai hal ini, dan hampir 75% dari followers ku itu mempercayai mitos dalam penanganan luka tersebut.

Tangani Luka Gak Pake Perih


Salah satu mitos yang paling menarik perhatian ku adalah tentang luka yang sebaiknya dibiarkan terbuka agar bisa mempercepat proses penyembuhannya. Jujur, aku sendiri pun sempat mempercayai mitos ini, meski kadang terdengar sedikit bertolak belakang dengan apa yang biasa aku pelajari saat masih menjadi anggota palang merah. Tak hanya itu saja, ternyata masih banyak mitos-mitos lain seputar penanganan luka yang beredar, mulai dari mitos remeh seperti tidak boleh menggaruk kerak luka sampai mitos yang terdengar sedikit ekstrim seperti menggunakan air liur sebagai obat luka.

Berada di tengah masyarakat yang masih mempercayai mitos-mitos tersebut, kita jelas harus pandai dalam memilih informasi yang tepat. Alhamdulillah beberapa waktu lalu aku berkesempatan untuk ikut hadir dalam acara Wound Care Talk dengan topik seputar penanganan luka yang tepat bersama dr. Adisaputra yang digagas oleh Hansaplast dan Halodoc.

Tangani Luka Gak Pake Perih


Menurut Dr. Adisaputra, prioritas dalam merawat luka adalah menjaga kebersihan dan selalu melindung luka tersebut agar tidak terkontaminasi bakteri sehingga bisa mencegah terjadinya infeksi dan sekaligus dapat meminimalisir timbulnya bekas luka. Jadi, kalau tadi di awal aku sempat menyinggung mitos soal luka yang sebaiknya dibiarkan terbuka itu jelas salah besar ya…

Dari pemaparan Dr. Adisaputra itu, ada beberapa langkah simpel yang berdampak besar dalam proses penanganan luka yang wajib kita ketahui, diantaranya adalah sebagai berikut,

  1. Bersihkan luka nya dari kotoran yang terlihat dengan menggunakan air mengalir
  2. Bersihkan kembali luka nya dengan menggunakan antiseptik, agar bakteri yang mungkin ikut terbawa oleh air bisa benar-benar hilang.
  3. Lindungi luka dengan plester khusus luka.

Hansaplast Spray Antiseptik, bersihkan luka #GakPakePerih


Nah, kabar baiknya, saat ini Hansaplast telah memiliki rangkaian produk untuk menangani luka secara tepat gak pake perih. Yup, kalau biasanya produk pembersih luka merek lain dapat menimbulkan rasa perih saat diaplikasikan ke luka, tidak demikian dengan Hansaplast yang membuat inovasi baru berupa Hansaplast Spray Antiseptik yang gak pake perih saat digunakan pada luka.

Hansaplast Spray Antiseptik ini gak pake perih karena mengandung bahan aktif PolyHexanide/PolyHexaMethylene Biguanide (PHMB). PHMB ini sangat direkomendasikan sebagai pertolongan pertama yang tepat ketika terluka. PHMB mengandung anti mikroba, tidak menyebabkan alergi, gak berwarna, gak berbau dan gak pake perih seperti saat menggunakan antiseptik berbahan dasar lainnya.

Tangani Luka Gak Pake Perih


Menariknya lagi, karena dikemas dalam bentuk spray, Hansaplast Spray Antiseptik ini jadi lebih mudah saat digunakan. Kita bisa langsung menyemprotkannya saja pada area luka dengan jarak kurang lebih 10 cm. Setelah itu, bisa lanjut ke tahap penanganan luka berikutnya deh.

 Hansaplast Wound Care Ointment, bantu sembuhkan luka


Sebenarnya, tubuh kita itu sudah didesain sedemikian rupa oleh sang pencipta agar bisa menyembuhkan luka sendiri, namun jika proses penyembuhannya dirasa kurang cepat maka kita bisa mengandalkan Hansaplast Wound Care Ointment ini. Hansaplast Wound Care Ointment ini merupakan salep penutup luka yang bisa mempercepat proses penyembuhan luka hingga dua kali lebih cepat* sekaligus dapat mengurangi risiko luka membekas**.

Tangani Luka Gak Pake Perih


Cara kerja dari Hansaplast Wound Care Ointment ini adalah dengan membentuk semacam lapisan pelindung luka yang memudahkan kulit ‘bebas bernapas’ sehingga mencegah luka dari kondisi kering. Agaknya ini akan cocok digunakan untuk mereka yang masih keukeuh memegang mitos ‘luka sebaiknya dibiarkan terbuka’ itu. Meski sebenarnya sudah cukup melindungi luka, agar proses penyembuhannya bisa maksimal, baiknya sih tetap menggunakan Plester luka juga setelah menggunakan Hansaplast Wound Care ini.

*dibandingkan dengan luka yang tidak dirawat
**untuk luka baru 

Hansaplast Aqua Protect, lindungi luka dengan cara asyik


Kalau soal plester khusus luka, Hansaplast memang sudah tidak diragukan lagi ketenarannya, bahkan saking terkenalnya, masyarakat kita lebih sering menyebut ‘Hansaplast’ alih-alih plester luka. Menurutku sih ini suatu hal yang wajar, karena Hansaplast memang memiliki berbagai varian plester luka yang bisa dipilih, mulai dari plester luka dengan karakter yang disukai anak-anak sampai yang paling keren, Hansaplast Aqua Protect.   

Tangani Luka Gak Pake Perih


Aku katakan sebagai ‘yang paling keren’ karena Hansaplast Aqua Protect ini terbuat dari bahan yang kedap air jadi bisa tetap melindungi luka dengan baik saat sedang mandi, berenang atau melakukan aktivitas air lain. Tak hanya itu saja, Hansaplast Aqua Protect ini juga memiliki bantalan luka berkualitas tinggi serta terbuat dari bahan breathable yang bisa membantu proses penyembuhan luka.

Nah jika penanganan luka nya sudah tepat dan menggunakan produk yang juga berkualitas seperti produk dari Hansaplast ini, insya Allah luka pun akan cepat sembuh dan bekas luka nya pun bisa diminimalisir. Produk perawatan luka Hansaplast ini mudah didapatkan dan bisa dibeli melalui aplikasi Halodoc dengan fitur beli obat. Dalam waktu kurang lebih 1 jam, produk sudah diantar ke rumah kita masing-masing. O iya, kalau masih ada pertanyaan seputar cara tepat menangani luka, kalian bisa langsung Tanya ke ahlinya lewat aplikasi Halodoc aja ya, di sana ada banyak expert yang siap membantu kalian semua.

0 comments:

Posting Komentar