16/05/21

Tetap Positif Tanpa Berlebihan dalam Memandang Asuransi

 

Memandang suatu hal dari sisi positif memang baik untuk dilakukan karena bisa menenangkan jiwa dan secara tak langsung memberi asupan semangat tersendiri. Namun ternyata jika terus-menerus memandang semua hal dari segi positif saja pun tidak bagus. Toxic Positivity, begitu istilah yang sering dipakai dalam dunia psikologi untuk menggambarkan hal tersebut. Pernah dengar?

Sedikit cerita, aku sendiri pernah berada dalam fase toxic positivity tersebut, tanpa sadar semua yang kulihat selalu dari segi positif. Alhasil, aku sempat tidak bisa membedakan mana orang yang benar-benar baik dan mana yang hanya berpura-pura baik di depanku. Ya, semua kuanggap sama baiknya. Baguskah demikian? Jelas tidak bagus karena kemungkinan terjebak dalam situasi tak baik akan semakin besar. 

Alhamdulillah, bisa dibilang sekarang aku sudah lebih dewasa dalam memandang suatu hal. Aku tak lagi ‘membohongi’ diri dengan melihat semua hal dari segi positif saja. Tapi sadarkah kalian kalau ternyata dalam kehidupan sehari-hari banyak juga loh yang masih ber-toxic positivity ria seperti yang dulu kulakukan, contohnya saja saat memandang kehidupan masing-masing. 

Coba tengok sekeliling deh, bisa teman, saudara, tetangga atau mungkin kalian sendiri, masih sedikit yang ‘menyiapkan’ berbagai hal untuk saat-saat tidak terduga, seperti kecelakaan, sakit atau bahkan kematian.  Kebanyakan dari masyarakat, memang masih ber-positive thinking pada kehidupannya dan menolak untuk mempersiapkan semua itu. Bahkan, saat ada perusahaan asuransi yang bermaksud baik menawarkan semua persiapan tersebut justru ditolak mentah-mentah. 

Pemikiran soal ini aku dapatkan ketika berkesempatan gabung dalam diskusi interaktif bersama FWD Blogger Squad beberapa waktu lalu. For your information, FWD Blogger Squad ini merupakan kumpulan blogger yang memiliki visi sama dalam mengubah pandangan negatif masyarakat terhadap asuransi tanpa paksaan dan tanpa berlebih. Tujuannya agar lebih banyak masyarakat yang paham asuransi, dan bisa mempersiapkan berbagai hal tak terduga tadi dengan lebih baik serta tak selamanya ada dalam lingkup positive thinking yang berlebih soal kehidupan. 


FWD Blogger Squad, Bergandengan Tangan Untuk Mengubah Pandangan Soal Asuransi



Setidaknya sebulan sekali, FWD Blogger Squad akan berdiskusi bersama dan membagikan pengalaman seputar asuransi lewat konten kreatif pada kalian semua. Nah dalam diskusi pertama yang berlangsung secara daring itu, aku merangkum beberapa hal, terutama terkait alasan-alasan mereka menghindari asuransi. 

 ‘Asuransi itu penting, tapi kan…’, kalimat seperti ini lah yang paling sering terungkap dalam diskusi internal FWD Blogger Squad itu. Ya, sebagian besar memang sudah paham arti penting dari memiliki asuransi, namun sayangnya karena berbagai hal, banyak yang akhirnya abai untuk memilikinya. Ada yang beralasan karena takut tertipu dengan manisnya janji para agen asuransi, ada yang merasa keberatan saat membayar premi bulanannya hingga mereka yang merasa kesulitan saat melakukan klaim asuransi. 

Dari sekian alasan tersebut, yang paling banyak ya karena semua yang ditawarkan oleh asuransi itu belum terjadi, jadi banyak yang enggan untuk ‘menyiapkannya’ dengan asuransi. Lagi-lagi karena terlalu ber-positive thinking terhadap kehidupannya. Hmmm…

Mereka tidak sepenuhnya salah, bisa jadi alasan-alasan tersebut adalah salah satu bentuk ‘perlindungan diri’ agar tidak terjebak asuransi yang tidak benar. Namun, bukankah akan lebih baik jika kita sama-sama membuka diri untuk menerima tawaran ‘persiapan’ dari asuransi agar bisa mandiri secara finansial, tentunya dengan penuh kehati-hatian juga. Stay positive, tanpa berlebihan.


Nah disitulah, aku, sebagai seorang blogger, merasa bisa mengambil peran dengan membuka mata masyarakat tentang sisi positif dari asuransi tanpa berlebihan. Melalui tulisan di blog ini dan konten di semua sosial media yang kumiliki, aku berharap kita bisa sama-sama mempersiapkan kejadian yang tak terduga itu dengan baik melalui asuransi yang juga tak kalah baik. Dengan persiapan yang matang, maka kita bisa lebih leluasa untuk menjalankan semua hal yang disukai tanpa rasa khawatir.


FWD Insurance, Bebaskan Langkah dengan Persiapan Matang


Faktanya, masih ada kok asuransi yang bisa dipercaya memegang amanah untuk mempersiapkan semua hal tak terduga tadi, seperti Asuransi Bebas Handal dari FWD Insurance, misalnya. FWD Insurance ini merupakan perusahaan asuransi jiwa patungan dan bagian dari FWD Group. Sebelumnya FWD Insurance dikenal sebagai PT Commonwealth Life, dan telah bergabung dengan PT FWD Life Indonesia, sekarang kita kenal dengan sebutan FWD Insurance. 

Satu hal dari FWD Insurance yang paling menarik perhatianku adalah konsep ‘kekinian’ namun tetap mengedepankan pengalaman yang mereka tawarkan. FWD Insurance telah menggunakan sistem berbasis digital dalam mengembangkan asuransi nya. Sistem tersebut memungkinkan kita untuk mengakses asuransi secara online, mulai dari pendaftaran hingga proses klaimnya. 

Tak percaya? Coba saja download FWD Max dan rasakan secara langsung dukungan FWD Insurance terhadap semua yang kita lakukan dalam keseharian. Tak hanya melulu soal Asuransi kok, di FWD Max, ada banyak diskon dan promo khusus yang bisa kita nikmati, seperti treatment, kopi kekinian, gym, hingga restoran. Pastinya, ada juga fitur untuk memudahkan kita saat ingin membeli polis asuransi di FWD Insurance. Info selengkapnya langsung cek aja akun instagram FWD di @fwd_id  

Harapanku sih setelah membaca tulisan ini, kita bisa sama-sama belajar untuk menimbang segala persiapan untuk hal tak terduga tadi dengan baik dan penuh kehati-hatian. Tetap positif thinking, tanpa berlebihan. Bisa yuk, bisa!

  


0 comments:

Posting Komentar